Sabtu, 01 Januari 2011

HONDA CS1 JAWARA MODIFIKASI U MILD DI SAMARINDA !

Gambar

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVjFWNLfPZj7jyfwZolQsSKDNOQN64-t5uAiAqqZ_tV533WG6GhMGzwWztmO0gE2-v5A4AAN7MJtmtZssQAhuvUp6eZrLriUKh260b816jcPnzVIq3xPzE3wKlQqey_ve0ufJl7UQVXxip/s1600/CS1-06.jpghttp://girifumis.files.wordpress.com/2010/11/cs1-juara.jpghttp://girifumis.files.wordpress.com/2010/11/cs1-dites.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEics68PW38cQSd4CyYFvpjqE78RJ9P6wSnZ2Zu2-mKd_1omkPclfw327QgtYK9MfzTnDyyFfB3QE1iytz94dXtms8L8UkdrCJ0Pvq7F-XUyBNYtblv5hEDLcq45p68ONdw-LtMH-AwqM1mF/s1600/CS1-16.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSjpQ9Cqpwb9A3zgm5ziVAfe6aNLT5Tu9dAvQwmA5H0oyQ3kptlRFR3oWgpjcfGg3dIaRvV3N7FSFMJCJmr4KVb-XgC5GMc-svEDC1HVJEZzNvTggWJ1v77ChZnPfcj6-U3mrDO2tYHF3D/s1600/CS1-01.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI-qpBlK1u8AADxE4ZITl8csr5V_QiWfxYpjxQsh7LgzndJHmh6p_vDBLD7HKoQOGe1rF3eHKA-AYjTUKSfH9_7HBX1KhuErlVosI4aOSC1M3ilfS8ekXVUn2Va1SO3EifPxfkCya4o4-f/s1600/CS1-02.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhukRoHGrtAJPxp6NBuCdQhPbYxB8x7tB7IxnVjC2KusZbnQ60N4amBHFxGmc3bXyxyZhaVssS9XXtD0hncEY0dTXJmnrgOlqQEGxaZX1tcbLnWpLSDX1j1XITgHBIcMttL0FOKFNU8SW58/s1600/CS1-03.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLm5OQzEan-__Y81p5pmF6U2XFcxNA0pL43gC-TwbMzDW2jIOOlb-jttAvQdzQ8cIWSq-6e9WlLSfmnxcSMYIQ1bTE2_NtMeBrw_cCgJDV89QsT-6MdkhA1xk-ONWuyhxmacDjULT1O_Gv/s1600/CS1-05.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4RgHrxratY-1BtPfLH-RQ1im3fp4bPHippxVrFHXmAsNChpiotChqAyRyLe50WWdC8WK604osweZzp7sqvExWYt2DiSgaaQ8HE_yKC0RIXnr6BC1EJHWf1nxHh1jErRBRwaSQPnCOpaAV/s1600/CS1-09.jpg
Jakarta - Uang Rp 70 juta memang tidak sedikit, tetapi demi memodifikasi motor agar sesuai dengan impian uang sebesar itu seakan menjadi tak berarti.

Hal itulah yang dialami Donny Dwi Budianto saat memikirkan hal indah yang diyakini bakal dicapainya. Lantas, pria kelahiran 9 oktober 1980 itupun rela
merombak Honda CS-1 miliknya sebagai tumbal untuk menggapai mimpi.

"Keluar dana Rp 70 juta untuk sebuah impian mengikuti kontes modifikasi di Jepang tepatnya di Mooneyes," kata Donny ketika ditemui detikOto, Selasa (23/12/2010).

Konsep New Born Muscle Bike menjadi pertama. Agar terlihat lebih kekar, Donny melucuti bodi Honda CS-1 dan mengadopsi bodi dengan merek motor yang sama, Salah satunya tangki Honda Tiger yang sedikit diubah sesuai keinginan.

Untuk buntutnya ia konsep ulang hingga menyerupai motor bertubuh kekar. Untuk urusan bodi, Donny merasa tidak ada penghalang sedikit pun. Hanya butuh ketelitian hingga hasilnya maksimal. Urusan bodi hanya tinggal dilaburi merah candy.

"Untuk urusan atas tidak ada kesulitan sama sekali. Termasuk memasang headlamp hingga covernya. Semuanya hanya disesuaikan saja," tutur Donny.

Sementara, lanjut pria asal Samarinda itu, dalam mengubah motornya letak kesulitan hanya pada kaki.

Bayangkan untuk menyelesaikannya, Donny harus membuka pelajaran semasa SMP. Salah satunya pada sistem suspensi. Kalau salah, motor jadi tidak presisi dan terasa aneh ketika dikendarai.

"Untuk kaki gue harus buka buku fisika SMP. Karena harus sangat presisi," ucap Donny.

Hasilnya pun lumayan dengan ketelitian, Donny berhasil membangunnya dengan baik dan sempurna.

Nah, ada yang paling unik di motor ini. Honda CS-1 ini sudah tidak menggunakan spion. Spion diganti fungsinya oleh sebuah monitor 2,5 inci yang terintegrasi dengan kamera.

Layar disematkan di bagian spedometer. Hebatnya, fungsi kamera bisa untuk siang dan malam hari dengan menggunakan infra red.

"Untuk belok tidak ada kesulitan. Kepala jadi tidak perlu menoleh, cukup lihat bagian speedometer saja," imbuhnya.

Dengan kemampuan dan dana Rp 70 juta, Donny sepertinya tidak sia-sia. Lantas Donny berhasil mengukuti kontes modifikasi dunia Mooneyes yang dilaksanakan di Jepang Desember 2011 yang akan datang.

"Puas banget, apa yang gue kerahkan ternyata menuai hasil. Kesempatan ini tidak akan gue sia-siakan," tutup Donny.


Spesifikasi :


Pelek depan : Honda NSR SP 150 ukuran 350 inci x ring 17
Pelek belakang : Honda HFR 800
Ban depan : Michelin pilot road
Ban belakang : Michelin pilot road
Arm depan : C.N.C custom
Disc depan : Custom
Kaliper depan : BUELL GP
Adaptor Kaliper : Custom
Head light : Honda CBR 600
Cover head light : Fiber handmade
Visor : BUELL, Custom acrylic
Speedometer : Ace well, digital
Master rem depan : Brembo, C.N.C
Master kopling : Daytona, hidraulic clutch
Setang : Custom
Radiator : Piaggio
Knalpot : Custom
Stoplamp : Shiver SL750
Kaliper belakang : Kitaco 2 PST

Tidak ada komentar:

Posting Komentar